Krisdayanti menjadi konsumen narkoba, Meski bukan hal yang mengejutkan, keputusan KD dan Anang mengakhiri kehidupan rumah tangga yang telah dlblnanya selama 13 tahun, tetap saja menjadi perbincangan hangat oleh publik. Sebuah-keputusan yang berat, tapi apa mau dikata, jika hati mereka sudah tak lagi menyatu. Masyarakat hanya bisa mcnerka-nerka apa gerangan yang menjadipenyebab pecahnya biduk rumah tangga KD-Anang. Kabar adanya orang ketiga, yang kadung bergulir ke publik, kian memanaskan suasana meski telah dibantah KD, Selasa (1/9) malam lalu. Dan perhatian publik kini tertuju kepada KD.

Dalam bukunya, sebagai artis papan atas Ia mengaku pernah menjadi konsumen narkoba. KD Juga membeberkan pernah akan dlcerai Anang. Buku KD yang disebut catatan kaki olehnya Ini berisi pengakuan Jujur mengenai rahasla-rahasia hidupnya. KD pernah sakaw pada tahun 2000; pernah ditalak oleh Anang, dan bukan sebaliknya Ingin meninggalkan Anang sebagaimana yang santer terdengar selama Ini serta tentang kehidupan seks liarnya dengan sang suami.

Diva asal Malang ini juga mengungkapkan rasa bersalahnya dan menunjukkan bahwa "aku wanita biasa", seperti lagu dalam album terbarunya yang dlcipta oleh Anang. KD mengaku mengenal narkoba Jenis sabu-sabu sejak 1998. Kemudian ia tertangkap basah oleh Anang yang menangisi kebodohan istrinya itu.

KD sempat akan dibawa ke pesantren. Namun, akhirnya Ia menjalani rehabilitasi sampai sembuh, karena keinginan dari dirinya sendiri. "Satu tahun itu (pakai narkoba) sepenuhnya kesalahan saya," tegas KD.

Tahun 1999. ketika Itu KD gemilang, bercahaya, tapi sebenarnya ada tonggak berbahaya, narkotika. KD sendiri sebenarnya mengaku lemah. Dengan kesibukan sang suami, KD gamang." Saya sebenarnya Jauh dari Tuhan. Kesibukan saya membuat saya enggak mengucap syukur," tutur KD yang kala itu memiliki banyak uang untuk membeli sabu-sabu yang mahal.

Untuk sabu-sabu KD mengaku kapok, namun untuk operasi plastik Ia belum bisa memasukan apakah bisa menghentikannya atau tidak. Operasi plastik Tentangnya Jauh dan dirasakan pasangan. Tapi, kalau sabu selain harganya mahal Juga menyakitkan." ujarnya.

Dalam bukunya. KD juga memaparkan kehidupan seks liarnya dengan Anang, walau hanya dalam porsi sedikit. Contohnya, soal KD mengenakan stoking Jaring-jaring untuk lebih menggairahkan Anang dan bercinta dengan Anang dalam mobil. "Saya senang kalau anak saya minta Rp 20.000 untuk membeli buku tentang pengetahuan narkoba di (Toko Buku) Gramedia. Tapi, kalau dia membaca buku Ibunya tentang hal itu, saya enggak mau anak saya baca tentang itu," kata Ibu dua anak ini.

Soal sabu-sabu, awalnya KD hanya berniat untuk coba-cobasaja, namun pada akhirnya kecanduan. "Siang Itu aku bergabung di antara mereka. Dalam kamar yang terkunci rapat, pesta sabu-sabu dimulai. Kami bergantian mengisap asap sabu dari bong dan kurasakan sensasi yang sangat asing. Aku terbatuk-batuk saat Itu dan dl-tertawakan. Tapi, beberapa detik kemudian hldungku dengan rakus mengendus-endus asap yang menari-nari di sekitar wajah kami. Hanya butuh sehari saja untuk membuatku mencari-cari kembali kristal putih Itu." (halaman 266),

Pengakuan KD sebagai pecandu narkoba memunculkan spekulasi. Seperti diakui KD. Ia berada di puncak karier selama 1998-1999. ditandai dengan banyaknya surat kontrak yang harus Ia tandatangani setiap harinya, banyaknya tawaran manggung di berbagai kota, dan di berbagai acara resmi, pertunjukan di kafe-kafe, hingga tawaran untuk berakting sebagai tokoh utama di sejumlah sinetron.

Telah menurunnya tawaran manggung, show, dan sinetron untuk KD memunculkan dugaan bahwa KD sedang berupaya mengembalikan popularitasnya dengan melakukan aksi kontroversial seperti mengaku pernah menjadi pecandu narkoba. Meski demikian, kesimpulan ini ditolak KD

0 comments:

Post a Comment

Blog Archive

125x125= Rp. 35.000/month

www.smartbacklink.net/ www.smartbacklink.net/